 |
Ilustrasi wanita minum alkohol. ©Shutterstock.com/Piotr Marcinski
|
Meski tidak minum sampai mabuk, alkohol tetap memberi dampak buruk bagi tubuh wanita, terutama jika mereka sedang hamil. Sebab ada banyak zat yang terkandung dalam alkohol yang sifatnya menyakiti tubuh wanita.
Agar lebih memahami tentang kaitan antara wanita dan alkohol, simak fakta pentingnya lebih lanjut seperti yang dilansir dari Huffington Post oleh merdeka.com berikut ini:
1) Wanita kecanduan alkohol
Kecanduan alkohol di sini diartikan sebagai keinginan seseorang untuk minum empat gelas alkohol atau lebih dalam satu waktu. Kabar buruknya, semakin tahun semakin banyak wanita yang menderita kondisi tersebut. Kecanduan alkohol jelas buruk bagi kesehatan. Sebut saja keracunan, penyakit hati, stroke, dan gangguan kesehatan serius lainnya.
2) Wanita lebih mudah mabuk
Dibandingkan dengan pria, daya tahan tubuh wanita yang mengonsumsi alkohol ternyata lebih rendah. Sehingga wanita lebih mudah mabuk dan berisiko terkena gangguan pada hatinya jika terlalu banyak mengonsumsi alkohol. Peneliti sebenarnya tidak tahu apa yang menyebabkan hal itu terjadi pada wanita. Namun mereka menduga hormon estrogen memberi peran penting terhadap risiko tersebut.
3) Batas minum alkohol
Pada dasarnya, para ahli menyarankan agar wanita membatasi konsumsi alkoholnya menjadi tujuh kali saja dalam satu minggu dan tidak boleh lebih dari tiga gelas ketika minum. Meskipun demikian, karena tubuh wanita lebih berisiko terkena berbagai penyakit kronis, batas minum alkohol pun tetap bisa menimbulkan gangguan kesehatan yang tidak terduga. Misalnya saja meningkatnya risiko penyakit jantung dan kanker payudara.
4) Kesempatan hidup lebih panjang
Menurut penelitian, para wanita yang kecanduan alkohol dan berniat sembuh akan memiliki kesempatan hidup lebih panjang. Kabar baiknya, wanita memang cenderung segera mencari bantuan ketika sadar bahwa dirinya kecanduan. Meskipun begitu, peneliti berharap bukan cuma wanita yang sadar akan kesehatannya akibat kondisi kecanduan alkohol. Pria dianjurkan juga tanggap dan segera mencari bantuan ketika kecanduan.
5) Minum saat hamil
Berbagai penelitian pernah menyebutkan kalau minum alkohol (khususnya wine) sebanyak satu gelas saja dalam sehari tetap aman bagi ibu hamil. Meskipun begitu, belum ada riset yang benar-benar memastikan berapa batas aman minum alkohol pada wanita ketika hamil. Jadi lebih baik alkohol dihindari sepenuhnya. Pasalnya ibu bukan cuma menjaga kesehatan diri sendiri, tetapi juga janin dalam kandungannya.
6) Risiko kanker payudara
Minum alkohol dikaitkan dengan meningkatnya risiko kanker payudara. Risiko semakin tinggi jika konsumsi alkohol juga ikut tinggi. Selain alkohol, gen dan gaya hidup yang dijalani memang ikut menyumbang peran sebagai peningkat risiko kanker payudara. Namun menghentikan konsumsi alkohol dianggap sebagai cara paling efektif untuk menurunkan risiko kanker tersebut.
7) Sifatnya mematikan
Peneliti dari Jerman mengungkapkan bahwa sifat alkohol dua kali lebih mematikan pada wanita daripada pria. Bahkan angka wanita yang meninggal akibat alkohol jumlahnya lebih besar daripada pria. Itulah berbagai fakta penting mengenai wanita dan alkohol. Mulai sekarang pastikan Anda benar-benar membatasi minuman tersebut atau menghindari sepenuhnya demi menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Untuk itu bagi para wanita, gadis maupun ibu-ibu apalagi ibu hamil dan menyusui sebaiknya jangan pernah minum minuman beralkohol, apalagi minum alkohol murni. Karena itu tidak baik bagi kesehatan dan masa depan.(sumber)